25 halaman buku...

27 Oktober 2007,
ini hari ku coba tuntaskan tulisanku, antara perasaan yang ragu-ragu
untuk kuserahkan padaMu.
Ini dia, lembar demi lembar kisahku 1/4 abad yang lalu, yang ku jadikan buku.
Ya, sebuah buku yang kuberi sampul warna abu-abu
........bersama 25 lembar halaman yang lusuh.

Halaman satu,
Terimakasih wahai Tuhanku,
yang senantiasa mencurahkan nikmatnya padaku
memberi kesempatan padaku untuk bisa menghadapMu
menganugerahkan ilmu dan kelengkapan-kelengkapan padaku,
aku ridho dengan semua pemberianMu,
maka ridhoilah setiap perbuatanku atas semua itu.

Halaman dua,
lima, tiga, dua puluh dua dan seterusnya...
Ini, maaf,
lembarannya sengaja ku acak, karena,
aku bingung, mesti dari mana kususun dan kurapihkan kisahku selanjutnya,
karena banyak sekali alpa, dan Engkau lihat nantinya, ada banyak noda,
tulisannya juga tak menawan rupa, tapi ku coba simpulkan sekuat tenaga.
Tuhan, ampunilah aku, semenjak kecilku
hingga detik ini yang Kau masih membersamaiku
itu saja, karena dalam halaman ini adalah halaman dosa,
lembar kedua hingga dua puluh dua,
dua halaman selanjutnya
serta merta kuluapkan cinta,
tolonglah aku untuk bisa memanajemenkannya.
Aku selalu mencoba untuk memposisikan segala cintaku
hanya untukMu, itu saja
meski cinta itu berkelok kadang kala,
ada juga cinta yang bernoda tak biasa dan yang biasa,
yang tentunya pada makhlukMu yang bernama manusia, yang kadang kala
kubandingkan lagi cinta mana yang sejati,
semoga tidak salah, kupulangkan saja semua cinta hanya untukMu.
Ada juga, ini cinta pada ayah dan bundaku (ya Allah ampunilah segala dosa-dosanya,
karuniakanlah mereka cahaya dan rahmatMu di dalam kuburnya dan masukkanlah ia ke dalam syurgamu...)
cinta ini adalah kerinduanku pada mereka berdua, yang aku yakin mereka ada bersama dalam naunganMu.
Dan ketika rindu itu berlebihan, aku mencoba merindui kekasihMu,
dari manapun sisi itu,
Allahumma shalli 'ala Muhammad.
Ya, di lembar ini ku tata cinta, dari awal mula hingga akhir senantiasa, hanya untukMu..
dan cukupkanlah aku akan cintaMu padaku.

Halaman terakhir, halaman dua puluh lima.
Doa;
Aku malu, aku terlalu banyak meminta padaMu dalam sadar dan alpaku.
Aku malu, terlalu sedikitnya ibadahku padaMu, namun terlalu banyak permintaan-permintaanku.
dengan itu semua,
ampunilah aku, sayangilah aku,
tunjukanlah jalan cintaMu padaku
berkahkanlah ilmu, harta dan usiaku,
senantiasa bermanfaat untukku dan umatMu,
Rabbi, matikanlah aku dalam khusnul khatimah.........

Tidak ada komentar: